Senin (21/11) pemerintah penjajah Israel dikejutkan dengan
kebakaran yang muncul di Neve Shalom. Itu adalah daerah di luar Yerusalem. Tapi
rupanya kebakaran itu tak kunjung padam, bahkan menjalar ke beberapa tempat.
Hingga ke komunitas Yerusalem di daerah Nataf, juga sampai ke daerah Karkom dekat
Tiberias, dan daerah-daerah lainnya.
Kebakaran hutan yang mulanya merusak ratusan rumah dan mengorbankan
belasan orang karena tersekap asap yang pekat, kini semakin menelan korban
setelah tiga hari tak jua terpadamkan. Sebanyak 42 orang tercatat tewas akibat
kebakaran ini.
Daerah terparah yang terdampak kebakaran ini adalah Haifa. Di
daerah ini kebakaran menjalar hampir merata, mulai dari kota pelabuhan dekat
Paz Bridge hingga dekat stadion sepak bola di kota tersebut. Evakuasi yang
dilakukan sudah mencapai 50 ribu orang, mereka adalah penduduk yang berasal dari
11 sektor di Haifa. Bandara sipil di kota Haifa juga telah ditutup pada Kamis
(24/11), dan mulai ada rencana untuk mengevakuasi penghuni penjara.
Dalam kondisi seperti itu, Perdana Menteri (Benyamin Netanyahu) dan
Menteri Keamanan Umum (Gilad Erdan) telah mengatakan pada Rabu (23/11), bahwa
mereka akan meminta bantuan kepada Yunani, Kroasia, Siprus dan mungkin Turki.
Setelah sebelumnya juga mendapat bantuan pesawat pemadam kebakaran dari Amerika
Serikat.
Pemerintah penjajah Israel sepertinya benar-benar kalut dengan kebakaran
yang sedang berlangsung di seluruh wilayah jajahannya. Apalagi berdasar prakiraan
cuaca Kamis (24/11), ada indikasi akan berlangsung terus angin kencang dan
kelembaban udara dalam titik rendah, sehingga potensi menjalarnya kebakaran
semakin tinggi.
Selain Rusia, Turki dan Siprus yang mengirimkan pesawat pemadam
kebakaran ke Israel, Otoritas Palestina pun menawarkan bantuan. Inilah
kebakaran terburuk di Israel setelah 2010, hingga jalan tol utama yang
mengakses Tel Aviv pun ditutup sementara. Demikian dipublikasikan oleh The Tazpit
News Agency dari Israel, sebagaimana disiarkan oleh Media Yahudi jewishpress.com
Berikut dokumentasi video kebakaran di wilayah jajahan Israel:
Adapun dokumentasi foto dalam dilihat di sini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar